Pamekasan, Sona Indonesia.com – Mantan Bupati Pamekasan, KH. Kholilurrahman kembali maju pada pilkada Kabupaten Pamekasan Madura Jawa Timur. Kali ini KH Kholilurrahman berpasangan dengan Sukriyanto. Keduanya mendatangi Kantor KPU (Komisi Pemilihan Umum) Pamekasan untuk melakukan pendaftaran, didampingi langsung oleh Nyai Hj. Ummu Royhanah Syarqowi, istri dari KH. Kholilurrahman, Rabu (28/8).
Sebelumnya pasangan Kharisma (KH. Kholilurrahman dan Sukriyanto) mendatangi acara deklarasi tim pemenangan di kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Pamekasan di Jalan Trunojoyo Pamekasan.
Dikawal simpatisan pendukung, Nyai Ummu Royhanah Syarqowi mengantarkan langsung suami tercinta mendaftarkan diri sebagai Bacalon (bakal calon) Bupati Pamekasan periode tahun 2024 -2029 di kantor KPU Pamekasan yang berada di Jalan Brawijaya.
Hal ini baru pertama kalinya dilakukan oleh Nyai Ummu Royhanah Syarqowi terhadap sang suami, setelah dua kali pencalonan sebelumnya tidak pernah hadir saat pendaftaran di kantor KPU.
Tampak di antara ribuan simpatisan Kharisma yang berjalan secara beriringan, para ketua partai pendukung seperti Ketua Partai Demokrat Ismail, S.HI, Ketua Partai Nasdem, Ketua Partai PAN, Ketua Partai Gelora membaur bersama para kader dari partai pedukung.
KH. Kholilurrahman bacalon bupati Pamekasan yang berdampingan dengan bacalon wakil bupati Sukriyanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa silaturrahmi ini akan terus ia lakukan secara berkelanjutan sebagai upaya membangun Pamekasan agar lebih baik lagi ke depannya.
“Kami berdua dengan Bapak Sukriyanto akan selalu berusaha sekuat tenaga dan optimis 80 persen bisa menang dengan satu putaran,” tegas Kholilurrahman bacalon Bupati Pamekasan.
Kholilurrahman menegaskan, meskipun Jembatan Suramadu yang menghubungkan Pulau Madura dengan Pulau Jawa sudah tegak berdiri sejak tahun 2009, namun Kabupaten Pamekasan masih jauh tertinggal dibanding sejumlah kabupaten/kota di Jawa Timur.
“Kharisma bertekad bulat untuk pembangunan masyarakat pedesaan mendapatkan pelayanan prioritas,” pungkasnya. (dhen prie)