Surabaya, SonaIndonesia.com – Guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan, khususnya di bidang komunikasi dan teknologi informatika, Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Kominfo RI, memberikan program beasiswa pendidikan Magister (S2) dan Doktoral (S3) kepada setiap warga negara Indonesia dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Program tersebut, merupakan program top leader digital scholarship dari tiga jenis program Digital Talen Scholarship (DTS).
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Bidang Litbang (Penelitian dan Pengembangan) BPSDM Kementerian Kominfo RI, Haryati saat menjadi narasumber acara AWS Cast di Studio Podcast Laboratorium kampus STIKOSA AWS (Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi – Almamater Wartawan Surabaya), Selasa (15/3/2022).
Dijelaskan Haryati, program beasiswa pendidikan S2 dan S3 ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 2007, namun saat itu program tersebut hanya diberikan kepada pegawai Kementerian Kominfo dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Namun sejak tahun 2018 program tersebut juga terbuka bagi seluruh warga negara Indonesia.
“Awalnya program beasiwa ini untuk para pengelola TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) di lingkungan internal Kementerian Kominfo, di Kementerian pusat maupun daerah. Tahun 2011, program beasiswa dari Kementerian kami tidak hanya kuliah S2 dan S3 di bidang TIK, kami menambah program pendidikan Ilmu Komunikasi,” terang Haryati di hadapan Jokhanan Kristiyono, Wakil Ketua I STIKOSA AWS, yang memandu acara ini.
Terkait dibukanya kesempatan program beasiswa ini bagi masyarakat umum, Haryati menjelaskan, pada tahun 2018, Pak Rudi (Rudiantara, Menkominfo saat itu) berpandangan bahwa program beasiswa pendidikan TIK tak hanya dibutuhkan oleh ASN dan SDM internal KemenKominfo namun juga oleh masyarakat umum. Dan hingga saat ini beasiswa pendidikan S2 tetap terbuka untuk umum, kecuali beasiswa S3 yang hanya diberikan kepada ASN.
Sementara, Ketua STIKOSA AWS, Meithiana Indrasari mengatakan, sebagai mitra BPSDMP Kementerian Kominfo RI, STIKOSA AWS menjalin kerja sama dalam melaksanakan program Digital Talent Scholarship, guna mencetak talen–talen digital untuk memenuhi kebutuhan SDM di era digital.
Adapun perguruan-perguruan tinggi mana saja yang menjadi mitra BPSDM Kementerian Kominfo RI dalam program beasiswa ini, Haryati menyebut di antaranya untuk perguruan tinggi dalam negeri yaitu UI, Unair dan USU. Sementara perguruan tinggi di luar negeri yang menjadi mitra adalah Oxford University. (*)