Blitar, SonaIndonesia.com – Meskipun libur Lebaran masih lama dan bulan Ramadhan pun belum tiba, animo masyarakat untuk mudik menggunakan moda transportasi kereta api masih sangat tinggi. Dan berkaca pada pengalaman tahun-tahun sebelumnya, untuk memenuhi tingginya minat masyarakat, PT KAI menyediakan kereta api tambahan. Walaupun demikian, tiket yang disediakan sepertinya masih kurang. Terbukti dengan langsung ludesnya tiket kereta api tambahan tak lama setelah dibukanya penjualan.
“Tiket kereta api tambahan jarak jauh kelas ekonomi langsung ludes terjual begitu pemesanannya dibuka mulai kemarin. Sedangkan untuk tiket kereta api tambahan Gajayana masih ada,” kata Wakil Kepala Stasiun Kota Blitar, M. Nur Ghozuli.
Ghozuli menuturkan ada tiga kereta api tambahan Lebaran di Stasiun Kota Blitar. Yakni, untuk yang kelas ekonomi kereta api tambahan Brantas dan kereta api tambahan Matarmaja, sedangkan kelas eksekutif kereta api tambahan Gajayana.
“Untuk yang kereta api tambahan kelas ekonomi sudah ludes terjual mulai tanggal 18 Juni-25 Juni 2018. Sementara untuk yang eksekutif masih ada untuk H plus 1-2 dan H plus 11. Untuk harga tiket kereta api tambahan Lebaran kelas ekonomi lebih mahal dari pada tiket kereta api reguler. Harga tiket kereta api tambahan Brantas dijual Rp 150.000. Sedangkan harga tiket kereta api Brantas reguler hanya Rp 84.000. Karena tiket kereta api tambahan tidak disubsidi,” tambah Ghozuli.
Di Stasiun Kota Blitar ada tiga rangkaian kereta api Lebaran. Untuk kereta api tambahan kelas Ekonomi ada Brantas dan Matarmaja tujuan Blitar-Jakarta, dengan jumlah kursi sekitar 848 kursi. Sedangkan untuk kereta api tambahan kelas Eksekutif tersedia kereta api Gajayana, yang menyediakan tempat 400 kursi. (mua)
