Tangerang, SonaIndonesia.com – Setiap penghujung tahun baru sebagian besar masyarakat dan generasi muda merayakan dan melewatinya di hotel, cafe atau di tempat hiburan. Namun dua tahun terakhir ini, selama pandemi Covid-19 perayaan tahun baru nyaris tak terdengar.
Tahun ini, Dewan Masjid Indonesia (DMI) bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kecamatan Karang Tengah Kota Tangerang mengimbau seluruh masjid agar melaksanakan Khotmil Quran, dzikir muhasabah dan Doa Untuk Negeri di setiap masjid.
Ketua MUI Karang Tengah, H. M. Rizal berharap agar kegiatan positif seperti ini bisa berkesinambungan dan bisa dilaksanakan rutin setiap tahun.
“Kami dari MUI sangat mengapresiasi kepada DKM Masjid yang telah melaksanakan Khotmil Quran dan Dzikir Muhasabah guna mengajak masyarakat dan anak muda mencintai masjid dan melakukan kegiatan yang bermanfaat,” kata H.M. Rizal.

Berdasarkan pantauan media terdapat beberapa masjid yang menggelar dzikir muhasabah di penghujung tahun baru seperti Masjid Al Madinah Ciledug, Masjid Al Ikhwan, Masjid As Syafiiyah, Masjid Nurul Fatah dan Masjid Al Muhajirin. Kegiatan utama dilaksanakan di Masjid Agung Al Ikhlas Ciledug, Jumat (31/12/21) malam.
Agar dalam semalam bisa mengkhatamkan Alquran maka setiap jemaah yang hadir dibagi tugas untuk membaca Alquran dari juz 1 hingga juz 30.
Pembacaan ayat-ayat Alquran dimulai setelah salat isyak dan dilanjutkan dengan dzikir muhasabah dan doa untuk negeri.
Banyaknya jumlah jemaah dan generasi muda yang hadir membuat usaha mengkhatamkan Alquran tidak butuh waktu lama.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada MUI, Camat, Kapolsek, Danramil, seluruh lurah dan kepada DKM Masjid Agung Al Ikhlash Ciledug yang bersedia menjadi tuan rumah kegiatan akbar di penghujung tahun 2021” kata Rohimuddin Husein, Ketua DMI Karang Tengah.
Acara ini dihadiri oleh alim ulama, habaib, pengurus DKM Masjid, tokoh masyarakat serta jajaran Muspika Ciledug Raya.
Dzikir Muhasabah dipimpin oleh Ustaz Rohimuddin Husein, Ketua DMI Karang Tengah yang juga pengasuh Pondok Pesantren Ad Dhuha. Tak sedikit jemaah meneteskan air mata saat Ustaz Rohimuddin melantunkan doa-doa muhasabah. Mereka menangis mengingat dosa dan khilaf masing-masing dengan harapan di tahun 2022 menjadi pribadi yang lebih baik.
Hingga memasuki pergantian malam tahun baru 2022 lantunan doa muhasabah terus terdengar saling bersahutan dari satu masjid dengan masjid yang lainnya.
Ketua panitia Khotmil Quran, Dzikir Muhasabah dan Doa Untuk Negeri, Ustaz Iwan mengatakan, pihaknya bersyukur karena acara berlangsung dengan lancar dan baik. Dia berharap kegiatan serupa tahun depan bisa dilaksanakan lebih baik lagi dan bisa mengajak lebih banyak lagi generasi muda dan remaja masjid. (ika)