Lumajang, SonaIndonesia.com – Gunung Semeru kembali menyemburkan Awan Panas Guguran (APG) ke arah Besuk Kobokan, Minggu (20/03). Semburan material vulkanik itu masih cukup aman karena jarak luncurnya hanya 3,5 kilometer dari puncak Kawah Jonggring Saloko.
“APG itu masih berada di jarak 3,5 kilometer, jadi tidak ada dampak yang ditimbulkan di wilayah permukiman,” ungkap Kalaksa BPBD Lumajang, Patria Dwi Hastiadi saat dikonfirmasi SonaIndonesia.com.
Meski begitu, pihaknya meminta masyarakat yang tinggal di lereng maupun yang beraktivitas di sekitar aliran sungai untuk tetap waspada, terutama dari potensi awan panas maupun banjir lahar Semeru.
“Saya imbau warga tetap patuh pada imbauan pemerintah, karena kondisi Gunung Semeru masih fluktuatif,” tambahnya.
Sebagaimana hasil pengamatan Petugas Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Semeru mengalami erupsi hingga tiga kali dalam dua hari terakhir, yakni pada Sabtu sekira pukul 05.35 WIB dan pukul 15.07 WIB serta hari ini pada pukul 07.17 WIB.
Sementara status gunung api tertinggi di Pulau Jawa itu masih bertahan di Level III Siaga. (rmd)
