Penjual Nasi Uduk Menurunkan Harga Di Masa Pandemi

foto: Wulan Aulia-Warung Nasi Uduk Ibu Mar-Kebon Kacang Pondok Aren
foto: Wulan Aulia-Warung Nasi Uduk Ibu Mar-Kebon Kacang Pondok Aren

Penulis: Wulan Tiara Aulia | Editor: N. Julians

Tangerang Selatan, SonaIndonesia.com – Ibu Mar Pemilik Warung Nasi Uduk yang berlokasi di Jalan Komplek Pondok Kacang Prima, Pondok Aren tepatnya di Pasar Prima, menurunkan harga jual nasi uduk nya akibat omset penjualannya menurun drastis di saat pandemi ini.

Bacaan Lainnya

Akibat Wabah Pandemi yang sedang melanda Indonesia, bahkan Dunia ini, memiliki efek yang cukup besar terhadap perekonomian di Indonesia, di berbagai sektor usaha mengalami penurunan pendapatan termasuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), seperti hal nya yang di alami oleh Ibu Mar, salah satu pemilik Warung nasi Uduk, yang telah dirintis nya hampir 30 tahun lalu.

Baca Juga:

Warung Nasi ibu Mar ini tidak hanya menjual nasi uduk tapi warung milik ibu Mar ini juga menjual Ketupat sayur, kue tradsional, dan gorengan, di saat sebelum pandemi warung ibu Mar ini cukup ramai karena sudah memiliki banyak pelangan, namun saat pandemi ini berlangsung, pelangannya mulai jarang membeli nasi uduk miliknya, hingga berakibat omsetnya turun drastis, bahkan dagangannya yang lain pun ikut terkena imbas, karna hal tesebut cukup membuat warungnya menjadi sepi, hingga akhirnya Ibu Mar menurunkan harga nasi miliknya untuk memikat pelangannya.

Dengan Strategi menurunkan harga jual nasi uduk perporsi, yang biasanya menjual seharga Rp. 10,000 rupiah, Kini Ibu Mar rela menjual perporsinya seharga Rp.6,000 rupiah. Dengan harapan, para pelanggan nya dapat berbelanja dan menikmati lagi nasi uduk buatannya.

“Warung ini sudah mengalami penurunan omset saat pandemi, dengan keadaan seperti itu saya menurunkan harga seporsi nasi uduk untuk warung saya agar tetap berjalan,” Ungkap Ibu Mar

Sebagai Pedagang, ibu Mar berharap, agar pandemi ini cepat berlalu, dan masyarakat dapat beraktifitas seperti semula, namun hal itu, harus kembali kepada kesadaran kita masing masing, untuk tetap patuh menjalankan Protokol Kesehatan, dan selalu menjaga jarak dan memakai masker, sesuai anjuran dari pemerintah. (sona-ulan aulia)