Jember, SonaIndonesia.com – Kontes ikan koi tingkat nasional di Jember Jawa Timur bertajuk “4th Jember Young Koi Show, Bupati Cup 2023” baru saja digelar di Aula Keluarga Alumni Universitas Jember pada Jumat – Minggu (08-10) Desember 2023. Lomba ikan hias tersebut mengkonteskan 566 ikan koi dari berbagai jenis dan ukuran.
Data dari tim registrasi fish entry panitia, peserta datang dari berbagai daerah, misalnya Blitar, Kediri, Tulungagung, Ponorogo, Bandung, Kota Waringin Barat, Tabanan, Bali dan masih banyak lagi.
Kontes koi dinilai oleh delapan juri profesional dari Asosiasi Pecinta Koi Indonesia (APKI), yang dikepalai oleh Santoso, juri asal Yogyakarta.
“Kita memilih berdasarkan kriteria, dari kualitas kulit, ketajaman dan kehalusan warna, serta punya badan yang proporsional untuk ikan koi ukuran besar,” kata Santoso, kepala juri.
Terdata ada 566 ekor ikan koi diikutkan kontes ini. Untuk jenis misalnya kohaku, sanke, showa, shiro, kujaku, karasi, benigoi, koi ginrin, dan masih banyak lagi. Koi yang ditandingkan dikelompokan menjadi lima kelompok, dari A sampai E tergantung jenis dan ukuran.
“Kontes koi ini memang terbuka untuk umum, baik dari kalangan penghobi, penjual (dealer), pembudidaya (breeder) maupun keeper atau juru rawat ikan koi. Dengan maksud dan tujuan pertama untuk mempererat silaturahmi. Kedua, meningkatkan kemampuan menghasilkan ikan hias koi berkualitas dan ketiga, mendongkrak harga ikan hias koi,” kata Nursalim, Ketua Panitia.
Handling dari Parahyangan Koi, Bandung, meraih empat gelar bergengsi dari lima posisi grand champion, ukuran up 50 cm jenis ikan kohaku, tancho, ghosiki dan hiutsuri. Juara umum diraih peserta dari Jember, NOG koi dengan poin tertinggi 28.150. Most entry diraih oleh Rizal Ikikoiku, dengan jumlah ikan 54 ekor. Sedang most handling diraih Bondowoso Koi Club atau BOKC dengan jumlah 77 ekor ikan.
Kepala Dinas Perikanan, Indra Tri Purnomo mengatakan sengaja menggandeng komunitas koi guna meningkatkan gairah budidaya koi di Jember, agar di masa mendatang bisa menjadi sumber penghasilan masyarakat Jember.
Pihaknya berkomitmen terus memberikan dukungan, agar para penghobi, penjual, juru rawat koi, pembudidaya ikan koi akan bersemangat untuk menghasilkan ikan koi berkualitas di masa masa mendatang. (nsl)