Blitar, SonaIndonesia.com – Sebagai bentuk kepedulian terhadap pelaku usaha yang terdampak pandemi covid-19 di masa PPKM Darurat, Polres Blitar menyalurkan puluhan paket sembako dan masker kepada pelaku usaha perjalanan, seperti pengusaha travel wisata dan bus yang berada di Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar, Jumat (16/7/2021).
Pasalnya di masa pandemi Covid-19 dan PPKM Darurat tak ada pemasukan sama sekali. Mobil atau bus pun mangkrak di garasi dan order pun sepi. Para pelaku usaha angkutan bus terpaksa memarkir busnya di garasi, karena bus tak bisa beroperasi seiring dengan penutupan tempat wisata.
“Sektor usaha transportasi memang ikut terdampak. Karena perjalanan wisata juga tak ada. Maka dari itu kami hadir untuk menyalurkan bantuan,” terang Kapolres Blitar AKBP Leonard M. Sinambela.
BACA JUGA:
- Sri Mulyani Memberi Sinyal Bahwa PPKM Diperpanjang Jadi 6 Minggu
- Ini Syarat Baru Naik Pesawat di Era PPKM Darurat
- Jatim Gelar Doa Bersama Secara Virtual Selama PPKM
Leonard menambahkan, pandemi covid-19 memang membuat sejumlah sektor terpengaruh. Usaha para pelaku wisata seperti travel dan bus terpuruk. Padahal, mereka punya keluarga.
“Dengan bantuan ini setidaknya meringankan beban mereka. Karena para pelaku usaha bus hanya menggantungkan ekonomi dari beroperasinya armada bus,” ujar Leo, sapaan akrab Kapolres.
Usai memberikan bantuan, Kapolres Blitar AKBP Leonard M. Sinambela yang didampingi Kasat Lantas AKP I Putu Angga Feriyana berpesan, agar di masa PPKM Darurat ini, para pelaku usaha dan sopir tetap mengedepankan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 saat berinteraksi dengan teman atau kolega. (mua)